Sabtu, 14 April 2012

  IBD IV

Konsepsi Ilmu Budaya Dasar dalam Kesastraan



IBD (Ilmu Budaya dasar) dalam setiap orientasi nya pasti memegang peranan penting, contohnya dalam suatu seni. Hal ini terjadi karena seni merupakan ekspresi nilai-nilai kemanusiaan dan bukan formulasi nilai kemanusiaan yang terdapat pada filsafat maupun keagamaan. Nilai-nilai kemanusiaan dalam IBD disampaikan secara normatif dan ini berhubung pada seni yang merupakan nilai yang fleksibel.

Ilmu Budaya Dasar yang Dihubungkan Dengan Puisi
Puisi termasuk seni sastra yang apresiasi nya dipakai sebagai media sekaligus sebagai sumber belajar sesuai dengan tema dan pokok bahasan yang terdapat di dalam Ilmu Budaya dasar.
Dibalik kata-kata yang padat dan ekonomis serta yang kadang sukar dicerna kata-katanya, puisi berisi potret kehidupan manusia. Puisi menyuguhkan kepada kita suasana dan peristiwa kehidupan manusia dan juga dalam kaitannya dengan alam Tuhan yang diekspresikan melalui bahasa yang artistik. Makna-makna puisi yang ada-pun beragam, sesuai dengan pengalaman hidup manusia dan sosialisasinya.
Ilmu Budaya Dasar Yang Dihubungan Dengan Prosa
Didefinisaikan sebagai bentukcerita atau prosa kisahan yang mempunyai pemeran, lakuan, peristiwa dan alur yang dihasilkan oleh daya khayal atau imajinasi. istilah rekaan umunhya dipakai untuk roman, novel atau cerita pendek. Prosa ini meliputi prosa lama yaitu dongeng, hikayat, sejarah, epos dan cerita pelipur lara. Serta prosa baru yaitu cerita pendek, roman/novel, biografi, kisah dan otobiografi.
http://roselinarosdi.blogspot.com/

Jumat, 06 April 2012

ILMU BUDAYA DASAR II

MANUSIA DAN KEBUDAYAAN




A.    Unsur-unsur yang Membangun Manusia
Sebenarnya unsur-unsur yang dapat membangun diri manusia adalah jasmani dan rohani karena dalam itulah manusia dapat memahami diri dia masing2 dan dapat membentuk kepribadian yang berbeda dengan orang lain. namun dalam hal inilah yng membuat kita lebih baik. maka dari itu kita harus mulai memahami apa itu jasmani dan rohani.
      jasmani adalah semua hal yang berhubungan dengan kebutuhan fisik manusia, seperti makan, minum, dan lain-lain. yang jika tidak di penuhi maka akan berakibat buruk bagi diri dia sendiri.
    rohani adalah semua hal yang berhubungan dengan kebutuhan rohani, atau hati manusia. seperti agama atau keyakinan, ketenangan hati, rasa aman, rasa bahagia dan lain-lain
     Jadi, manusia hidup di dunia ini dengan cara menyeimbangkan kedua hal tersebut. jika kedua hal tersebut dapat diseimbangkan,maka akan menghasilkan sesuatu yang berarti bagi diri kita sendiri
              B.     Hakekat Manusia
·         Mahluk ciptaan Tuhan yang terdiri dari tubuh dan jiwa sebagai satu kesatuan yang utuh
·         Mahluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna karena dilengkapi dengan akal, kehendak, dan perasaan.
C.    Kepribadian Bangsa Timur
Kepribadian bangsa timur sangat identik dengan benua Asia khususnya Indonesia. Kepribadian bangsa
timur identik menjunjung nilai kesopanan yang lebih tinggi dibanding budaya barat. Selain itu, 
kepribadian bangsa timur khususnya Indonesia juga lebih terbuka dan ramah tamah terhadap bangsa 
atau negara lain. kalau kebudayaan orang barat lebih mengutamakan perorangan dan adanya sikap 
gotong royong dengan orang lain.. mau mambantu sesama dan tidak mengharapkan imbalan.
D.    Pengertian Kebudayaan dan Tokoh-tokoh Kebudayaan
Kata budaya atau kebudayaan itu sendiri berasal dari bahasa Sanskerta yaitu buddhayah, yang 
merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal) diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan 
budi dan akal manusia. Secara lebih rinci, banyak hal-hal yang dapat kita pelajari tentang definisi 
kebudayaan. Bagaimana cara pandang kita terhadap kebudayaan.
Tokoh-tokoh Kebudayaan :
1. Koencoroningrat
2. Herkovits, Memandang
3. C.A Van Peurson
4. EB Tylor
5. Selo Soemardjan dan Soelaeman sumardi
6. A.L Krober dan C. Kluckhon
7. Sutan takdir alisyahbana
8. Melville j. Herkovits dan Bronislow
E.     Unsur-unsur Kebudayaan
   Sistem kesenian (homo aesteticus)
Merupakan hasil dari manusia sebagai homo aesteticus.
Setelah manusia dapat mencukipi kebutuhan fisiknya maka dibutuhkan kebutuhan psikisnya seperti perlunya pandangan mata yang indah, suara yang merdu, yang semuanya dapat dipenuhi melalui kesenian

Sistem peralatan hidup dan tehnologi (homo faber)
Merupakan produk manusia sebagai homo faber.
Bersumber dari pemikirannya yang cerdas dan dibantu dengan tangannya manusia dapat
membuat dan mempergunakan alat, dengan alat-alat ciptaannya itulah manusia dapat lebih 
mampu mencukupi kebutuhannya.

  Sistem organisasi kemasyarakatan (homo socius)
Merupakan prodak manusia sebagai homo socius.
Manusia sadar bahwa tubuhnya lemah namun memiliki akal maka disusunlah organisasi 
kemasyarakatan dimana manusia bekerja sama untuk meningkatkan kesejahteraan 
hidupnya.

   Sistem pengetahuan (homo safiens)
Merupakan prodak manusia sebagai homo safiens.
Pengetahuan dapat diperoleh dari pemikiran sendiri maupun dari orang lain.
  Sistem mata pencaharian hidup dan system ekonomi (homo ekonomicus)
F.     Wujud Kebudayaan
         Kompleks gagasan , konsep dan pikiran manusia
Sifatnya abstrak , tak dapat dilihat dan berpusat di kepala manusia.
Contoh : tata tertib ujian di Gunadarma, cita-cita Gunadarma dan sebagainya Disebut system Social.
G.    Orientasi Nilai Budaya
·         Hakekat Hidup
1.      Hidup itu buruk
2.      Hidup itu baik
3.      Hidup bisa buruk dan baik, tetapi manusia tetap harus bisa berikthtiar agar hidup bisa menjadi baik.
4.      Hidup adalah pasrah kepada nasib yang telah ditentukan.
·         Hakekat Karya
1.      Karya itu untuk menafkahi hidup
2.      Karya itu untuk kehormatan.
H.    Perubahan Kebudayaan
Seiring berjalannya waktu, interaksi manusia akan berubah, oleh karena itu kebudayaan juga pasti ikut berubah. faktor terjadinya perubahan kebudayaan adalah perubahan lingkungan, perubahan karena adaya kontak dengan kebudayaan lain, perubahan karena adanya penemuan, perubahan kebudayaan karena masyarakatnya mengadopsi elemen dari kebudayaan bangsa lain.